Apa Arti Angka 34 ?

May 27, 2016
Awan Rimbawan

Widuri-2

Pikiran bukanlah diriku

Pikiran tidak harus selalu diikuti

Karena pikiran tidak selalu benar

Ketidaktahuan tentang ini adalah penyebab dari penderitan.

Mengalami dan mengetahui hal ini adalah berakhirnya penderitaan.

Karena sakit itu tidak terelakkan, tetapi penderitaan adalah pilihan

Apa arti angka 34 ?

Hari ini bagiku angka 34 bukanlah sekedar angka setelah 1 dan 2

Bagiku, angka 34 adalah…
Menyadari bahwa di dekatku kini ada seorang bocah berumur 13 bulan.
Dari dia aku belajar bagaimana seseorang tumbuh berkembang.
Darinya aku mengalami kilas balik masa kecilku yang terlupakan.

Bagaimana merepotkannya…
Bagaimana lucunya…
Bagaimana membahagiakannya…
Pengorbanan apa yang harus dilakukan oleh orang tuaku…

Dari anak ini, aku bercermin tentang bagaimana aku melihat ketakutanku
kekhawatiranku akan memandang masa depan
Dan apakah pikiran itu diperlukan ataukah cuma sebagai beban yang baiknya dilepaskan.

Bagiku, angka 34 adalah…
Menjalani pengalaman pernikahan hampir 4 tahun.
Belajar bahwa sebuah hubungan pernikahan adalah cara untuk memahami Ego

Memahami tentang kesabaran
Memahami bahwa jika sesuatu hal itu benar, namun tidak membantu jangan disampaikan
jika sesuatu itu tidak benar namun membantu, jangan disampaikan
jika sesuatu itu benar dan membantu, tunggu momen yang tetap untuk menyampaikan

Bagiku, angka 34 adalah…
Titik di mana aku setahun kebelakang menghindari daging
Banyak pertimbangan tentang hal ini.
Tentang lingkungan, tentang bumi.
Tentang diriku sendiri, pembelajaran tentang nafsu.
Tentang lingkaran tak berujung yang selama ini dijalani.
Salam sungkem kepada Syekh Abdul Qodir Jaelani yang menghindari daging dan api…

Bagiku, angka 34 adalah…
Menjalani hampir setengah tahun sehari makan dan sehari tidak.
Mencoba memahami tentang kadang punya dan kadang tidak.
Kadang di atas, kadang di bawah.
Bahwa semuanya datang untuk pergi, tidak ada yang abadi.
Aku, hanyalah sebuah pengamatan untuk sebuah aliran masuk dan keluar.
Layaknya nafas, tidak untuk ditahan tetapi untuk masuk dan keluar.
Karena hanya dengan mekanisme seperti itulah kehidupan bisa berjalan.

Bagiku, angka 34 adalah…
Fase untuk berkembang…
Ilmu-ilmu baru, saudara2 baru, mindset2 baru…

Bukan kesuksesan yang aku targetkan.
Namun cukup menjadi pribadi yang lebih baik daripada sebelumnya.
Bukan untuk mengalahkan orang lain, namun mengalahkan diri sendiri.
Pada prosesnya, untuk bermanfaat bagi orang lain…sebaik2nya, seluas2nya…

Terima kasih atas 34 ini, aku tahu Engkau selalu dekat dalam tiap detiknya…
Widuri-1

No comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *