Barang Siapa Tujuannya Adalah Dunia

February 15, 2019
Awan Rimbawan

Dari Zaid bin Tsabit Radhiyallahu anhu , ia mendengar Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

مَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ ، فَرَّقَ اللهُ عَلَيْهِ أَمْرَهُ ، وَجَعَلَ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ ِ، وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا كُتِبَ لَهُ ، وَمَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ نِيَّـتَهُ ، جَمَعَ اللهُ أَمْرَهُ ، وَجَعَلَ غِنَاهُ فِيْ قَلْبِهِ ، وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ.

Barangsiapa tujuan hidupnya adalah dunia, maka Allâh akan mencerai-beraikan urusannya, menjadikan kefakiran di kedua pelupuk matanya, dan ia tidak mendapatkan dunia kecuali menurut ketentuan yang telah ditetapkan baginya. Barangsiapa yang niat (tujuan) hidupnya adalah negeri akhirat, Allâh akan mengumpulkan urusannya, menjadikan kekayaan di hatinya, dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina. ”

————————-

Berkaitan dengan hadits di atas… Saya bertanya kepada Pak Ustad: Apakah dunia itu hanya harta Pak Ustad?

Kata Pak Ustad:
Oh bukan hanya harta… tetapi semua hal yg bisa di cerap oleh indera, fikiran dan perasaan.
Termasuk diantaranya adalah keinginan untuk dihormati…
Keinginan untuk dianggap hebat
Keinginan untuk dianggap keren
Keinginan untuk dianggap sukses oleh orang lain
Keinginan untuk di… (silahkan isi sendiri)

Kalau ini terus dilakukan maka akan terjangkit tiga penyakit:
1. Kegelisahan yg terus menerus
2. Keletihan yg berkelanjutan
3. Penyesalan yg tidak pernah berhenti

Mendengar jawaban Pak Ustad… ane pun bagaikan tertampar-tampar… Betapa banyak keinginan2 itu ada di dalam hati ane.
Pantesan aja ane sering terjangkiti penyakit di atas…
Trus obatnya gimana Pak Ustad?

Kata Pak Ustad:
Dari pada ingin dihormati… gantilah dengan menghormati orang lain.
Daripada ingin dikenal… gantilah dengan berusaha mengenal orang lain.
Daripada ingin didengar… gantilah untuk belajar diam dan mendengarkan.
Daripada ingin dianggap hebat… gantilah untuk menghebatkan orang lain.
Daripada ingin dibantu orang… gantilah untuk membantu orang lain.
Daripada ingin dianggap sukses… gantilah untuk mensukseskan orang lain.

Karena sebaik2nya kedudukan dan kehormatan bukanlah di mata manusia… tetapi di mata Allah…

Pak Ustad juga menambahkan…

Kegiatan dunia bisa juga bernilai akhirat, tergantung niat di dalam hatinya.

Misalkan kerja, itu adalah aktifitas dunia. Tetapi jika kerja bukan diniatkan tujuannya semata2 uang, tetapi untuk membantu orang lain untuk mengharapkan ridlo dari Allah, maka itulah aktifitas dunia yg bernilai akhirat.

Sebaliknya, aktifitas ibadah yg ditujukan untuk mendapatkan dunia pun ada juga. Misalkan jadi imam dengan niat agar diketahui orang hafalan nya banyak dan nadanya bagus. Maka itu tidak akan ada nilainya di sisi Allah.

…. hatur nuhun pencerahannya Pak Ustad

No comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *